Lombok Tengah – Bupati Lombok Tengah, H. Lalu Pathul Bahri, S.IP., M.AP., secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tingkat Kecamatan Tahun 2025 di Kecamatan Praya pada hari ini, Selasa (12/3/25).
Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam menyusun RKPD Kabupaten Lombok Tengah untuk Tahun 2026, dengan mengusung tema “Sumber Daya Manusia Berkualitas, Pertumbuhan Berkelanjutan, dan Penurunan Kemiskinan.”
Dalam sambutannya, Bupati Lalu Pathul Bahri menekankan pentingnya partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan.
Ia menjelaskan bahwa Musrenbang ini memiliki beberapa tujuan utama, di antaranya membahas dan menyepakati usulan kegiatan prioritas yang berasal dari masukan desa/kelurahan, melakukan koordinasi, klarifikasi, dan sinkronisasi usulan kegiatan tingkat kecamatan, serta menetapkan prioritas kegiatan yang akan dilaksanakan oleh perangkat daerah kecamatan maupun yang diusulkan pada forum Musrenbang tingkat kabupaten.
“Selain itu, kita juga menyepakati wali amanah atau delegasi kecamatan yang akan mengawal usulan kegiatan ini pada Musrenbang kabupaten,” ujarnya.
Bupati juga menyampaikan program prioritas yang akan menjadi pedoman kerja Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah pada tahun 2026.
Program tersebut diharapkan dapat mendukung pencapaian tema yang telah ditetapkan, sekaligus menjawab tantangan pembangunan di wilayah ini.
Sementara itu, Camat Praya, Lalu Balya Wiranegara, S.STP., M.AP., dalam kesempatan yang sama menyampaikan harapannya agar seluruh pihak turut berperan aktif dalam mendukung pembangunan di kecamatan Praya.
Ia secara khusus menyoroti maraknya peredaran narkoba di kalangan remaja dan anak-anak sebagai isu mendesak yang perlu mendapat perhatian serius.
“Kami berharap semua pihak bekerja sama untuk memberantas peredaran narkoba, khususnya di Kecamatan Praya. Program sosialisasi dan aksi nyata sangat dibutuhkan untuk melindungi generasi muda kita,” tegasnya.
Musrenbang ini dihadiri oleh berbagai unsur, termasuk perangkat daerah, tokoh masyarakat, serta perwakilan desa/kelurahan di Kecamatan Praya.
Kegiatan ini menjadi wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah dalam melibatkan masyarakat secara langsung untuk merumuskan arah pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.