Lintasmandalika.com – Menyongsong penyelenggaraan Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Tengah menggelar Istighosah dan Doa Bersama di Masjid Nurul Bilad, kawasan The Mandalika, Jumat (26/9/2025).
Kegiatan yang turut menggandeng InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) selaku pengelola kawasan, menjadi bentuk sinergi pemerintah daerah dengan seluruh pemangku kepentingan dalam menyambut event balap motor paling bergengsi di dunia.
Ribuan jamaah hadir dalam acara ini, mulai dari seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Aparatur Sipil Negara (ASN), hingga pegawai Non ASN lingkup Pemkab Lombok Tengah. Kebersamaan tersebut disebut menjadi simbol dukungan nyata pemerintah daerah terhadap kelancaran ajang internasional tersebut.
Sekretaris Daerah Lombok Tengah, H. Lalu Firman Wijaya, ST., MT., menegaskan bahwa doa bersama ini bukan sekadar ritual spiritual, melainkan penegasan komitmen bersama seluruh elemen daerah.
“Doa bersama ini menjadi simbol kebersamaan seluruh elemen daerah dalam menyukseskan event internasional. Pertamina Grand Prix of Indonesia bukan hanya milik penyelenggara, tetapi milik seluruh masyarakat Lombok Tengah dan NTB. Melalui doa dan kebersamaan, kita berharap event ini berjalan lancar, aman, serta menghadirkan manfaat ekonomi dan sosial bagi daerah kita,” kata Firman.
Senada, PGS General Manager The Mandalika, Agus Setiawan, menyebut Istighosah ini adalah representasi komitmen kolektif antara pemerintah daerah, ITDC, dan seluruh stakeholder.
“MotoGP Mandalika adalah etalase Indonesia di mata dunia. Kami ingin memastikan seluruh aspek—mulai dari spiritual, sosial, hingga operasional dipersiapkan sebaik mungkin demi suksesnya penyelenggaraan,” ujar Agus.
Selain memanjatkan doa, acara ini juga menjadi wadah mempererat sinergi antara Pemkab Lombok Tengah, ITDC, dan masyarakat sebagai tuan rumah. Dukungan penuh dari seluruh pihak diharapkan memperkuat kesiapan NTB untuk mewujudkan diri sebagai destinasi sport tourism kelas dunia.