Mataram – Senin, 22 Januari 2024 bertempat di Hotel Lombok Raya Mataram, Garuda Indonesia bekerjasama dengan Bank Mandiri menggelar Sales Office Travel Fair (SOTF) 2024.
Melalui program SOTF, Garuda Indonesia menawarkan berbagai macam promosi dan penawaran menarik bagi pengguna jasa maskapai penerbangan bintang lima ini yang membeli tiket melalui kantor kantor penjualan (Sales Offices) miliknya yang tersebar di seluruh Indonesia selama periode 22 – 31 Januari 2024.
Selain menyediakan beragam promosi menarik untuk rute penerbangan domestik termasuk rute Jakarta – Lombok, Garuda Indonesia juga memberikan banyak potongan harga menarik untuk sejumlah penerbangan internasional yang dilayani oleh airline partner Garuda Indonesia, seperti Malaysia Airlines, KLM, Air France, Air Europe, dan sebagainya.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra menjelaskan, program SOTF by Garuda Indonesia ini diharapkan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat terkait aksesibilitas perjalanan udara yang aman dengan harga yang kompetitif serta mampu meningkatkan konektivitas antar destinasi wisata di Indonesia.
“Kami optimis bahwa kesuksesan program SOTF ini bisa semakin mendongkrak angka pergerakan wisatawan baik domestik maupun mancanegara.” Jelas Irfan.
Selain itu, Garuda Indonesia bersama Bank Mandiri sebagai bank partner juga akan memberikan banyak benefit bagi customer Garuda Indonesia yang juga merupakan nasabah Bank Mandiri.
“di antaranya berupa cashback hingga mencapai Rp1 juta dengan minimal transaksi Rp12,5 juta, dan cicilan 0% bagi pengguna Kartu Kredit Mandiri.” jelasnya.
Pembukaan SOTF by Garuda Indonesia di Lombok turut dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah provinsi Nusa Tenggara Barat, diantaranya Kepala Dinas Perdagangan, Baiq Nelly Yuniarti, Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, H.Yusron Hadi, Leja Kodi, dan M. Ali Akbar sebagai perwakilan dari Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB.
Selain diisi dengan berbagai paparan terkait promosi Garuda Indonesia dan Bank Mandiri sebagai Bank partnernya, pembukaan SOTF 2024 juga turut dimeriahkan dengan pameran produk Ekraf dari NTB Mall, pertunjukan seni Gending Seriang dari Sanggar Seni Genter Jagat, Kelurahan Selagalas, pelepasan burung merpati dan peniupan alat musik tradisional Kendole.
Kendole merupakan sebuah alat musik berukuran kecil terbuat dari bambu yang biasanya digunakan oleh petani untuk mengusir burung pemakan padi.
Bentuk lebih sederhananya, Kendole juga bisa dibuat dari batang padi sendiri dengan melobangi bagian ujungnya. Suara yang dihasilkan biasanya mampu menghalau burung burung yang hinggap memakan biji padi di sawah.
Adapun pengenalan alat musik Kendole ini diinisiasi oleh Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB bekerjasama dengan Lombok Heritage & Science Society (LHSS).
“Kami sengaja menyiapkan Kendole sebagai souvenir kepada para tamu yang hadir dengan tujuan untuk memperkenalkan kearifan lokal dan kreatifitas seni musik tradisional yang sangat jarang mendapatkan perhatian publik. Padahal, fungsinya sangat penting bagi para petani di pulau Lombok.” Jelas Leja Kodi, Sekretaris BPPD NTB.
Fendi Lukman dan Selandir dari komunitas Lombok Heritage & Science Society yang turut menghadiri acara SOFT 2024, menyatakan apresiasinya kepada BPPD NTB yang terus memunculkan kearifan lokal NTB melalui berbagai event nasional maupun internasional.
Mereka berharap bahwa dengan semakin kuatnya kerjasama dan kolaborasi antara para pemangku kebijakan dan unsur-unsur pendukung pariwisata lainnya, termasuk para seniman dan komunitas pecinta sejarah dan budaya Indonesia, identitas Pariwisata NTB dapat menjadi lebih kuat di mata dunia.