Lombok Tengah – PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Zainudin Abdul Majid (Bizam) berencana membuka kembali penerbangan rute Australia – Lombok dan sebaliknya pada tahun 2024.
General Manager PT Angkasa Pura I Bizam, Mingguse T Gandeguai menyatakan, ada beberapa rencana program yang akan diprioritaskan pada tahun 2024 ini.
Pertama kata dia, Pengembangan direct flight umrah Lombok-Jeddah untuk mengakomodir potensi jemaah Umrah NTB (Lombok, Sumbawa, Dompu, Bima).
Hal itu menjadi prioritas karena melihat catatan jumlah umrah pada tahun-tahun sebelumnya di wilayah NTB terus meningkat.
“Jumlah jemaah umrah tahun 2023 sebesar 18.480 jemaah.” Beber General Manager kelahiran Manokwari Papua tersebut, Selasa 27 Februari 2024 di Bizam.
Rencana Program selanjutnya yakni rencana pengembangan rute langsung menuju Australia dan juga sebaliknya.
Dipaparkan Mingguse, Potensi jumlah wisatawan pada tahun 2023 dari Australia sebesar 5.688 orang.
Data itu merupakan sample dari beberapa hotel, diantaranya Holiday Inn, Pullman Hotel, dan Novotel Mandalika).
“Tahun 2018, penumpang dari Perth berjumlah 3.218 orang, tahun 2019 berjumlah 23.719 orang.” Jelasnya.
Kemudian rencana program prioritas lainnya yaitu pengembangan pariwisata di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB), khususnya di Lombok.
Hal itu kata Mingguse, bertujuan untuk terus meningkatkan wisatawan mancanegara melalui pengembangan konektivitas rute internasional di Bizam.
“AP1 bersama ITDC, stakeholder pariwisata, Pemerintah Daerah & maskapai berkolaborasi untuk merealisasikan potensi rute baru dari dan menuju Lombok.” Pungkas Mingguse.