Lombok Tengah, NTB – Bupati Lombok Tengah H.L.Pathul Bahri mengajak kepada seluruh Siswa SMP dan SD untuk memiliki tabungan.
Hal itu dimaksudkan agar siswa dapat mengantisipasi kebutuhan mendadak ataupun kebutuhan rutin disekolah sewaktu waktu dibutuhkan.
“Dalam keadaan darurat saja anak anakku sekalian masih punya dana ditabungan yang bisa dipakai untuk kebutuhan mendesak, maka menabung itu penting,” kata Bupati dalam sambutannya pada acara Gebyar Menabung Implementasi Program Satu Rekening Satu Siswa di SMPN 1 Praya Rabu 14/9/2022 yang diselenggarakan oleh Bank NTB Syariah Praya.
Bupati menegaskan, di Kabupaten Lombok Tengah sendiri ada ribuan siswa dari seluruh Sekolah Menengah Pertama (SMP) ditambah lagi dengan 536 Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Lombok Tengah.
Sejak kecil orang tua atau guru pasti seringkali mengingatkan akan pentingnya menabung. Menabung merupakan kegiatan menyisihkan sebagian uang untuk digunakan di kemudian hari baik sebagai dana cadangan atau untuk keperluan lain di masa depan.
Sehingga, tujuan menabung sejak dini adalah untuk mengajarkan kepada anak mengenai konsep mengelola uang dengan baik, menumbuhkan rasa sadar bahwa memperoleh uang bukanlah sesuatu yang mudah, dan mengenalkan manfaat menabung sejak dini.
Selain mengajak anak anak siswa rajin menabung, Bupati juga mengajak siswa dan guru untuk memiliki kepedulian dan kepekaan sosial yang tinggi terhadap lingkungan terutama kepada anak anak yatim-piatu ataupun orang yang tidak mampu.
Berbahagialah bagi Anda yang mempunyai kemampuan membiayai kehidupan anak yatim, menyekolahkannya, dan memperhatikan masa depannya.
“Sejatinya Anda yang peduli terhadap anak yatim maka tengah memudahkan jalan bagi diri Anda menjadi ahli surga.” ujar Bupati.
Namun, bila Anda belum memiliki kemampuan secara materi untuk membantu anak yatim, maka minimal bersikaplah lemah lembut lah ketika bertemu anak-anak yatim.
“Buatlah hati anak yatim menjadi gembira meski dengan hal-hal sederhana semisal mengajaknya bermain atau lainnya.” sebutnya.
Saat ini kata Bupati, berdiri satu Yayasan Yatim Tersenyum yang mengelola anak yatim-piatu.
Melalui yayasan ini diharapkan nantinya anak anak yatim-piatu tidak mampu akan dapat disekolahkan hingga perguruan tinggi secara gratis.
Oleh karena itu, Bupati mengajak semua pihak untuk peduli dengan anak yatim-piatu sebab Rasulullah bersabda: “Aku dan orang yang memelihara anak yatim itu akan masuk surga seperti ini,”.
“Nabi memberi isyarat dengan jari telunjuk dan jari tengah dan merenggang keduanya. Begitu mulianya anak yatim-piatu di mata Rasulullah,” kata Bupati.