Lombok Tengah, NTB – Kunjungan kerja (kunker) Wakil Presiden Ma’ruf Amin beserta Ibu ke Nusa Tenggara Barat (NTB) menggunakan sistem pengamanan VVIP.
Pengamanan Kunjungan yang rencana dilaksanakan selama dua hari melibatkan ratusan personil gabungan dari seluruh Stakeholder, yang digelar dalam Apel gelar kesiapan Pasukan di Taman Sangkareang Mataram NTB, Rabu (29/6/2022).
Apel gabungan dipimpin langsung Danrem 162/WB Brigjen TNI Sudarwo Aris Nur Cahyono sebagai Komandan Satgas Pam VVIP bertujuan untuk pengecekan personil yang ditugaskan sebagai pengamanan kegiatan Kunker Wapres RI.
Komandan Kodim 1620/Loteng Letkol Inf I Putu Tangkas Wiratawan S.IP selaku Dansub Satgas pam VVIP peternakan wilayah kecamatan gerung Lombok Barat mengatakan, apel gelar pasukan pengamanan VVIP kunker Wapres RI di wilayah NTB, dilakukan untuk mengecek kesiapan TNI yang terlibat dalam pengamanan baik secara organisasi, Personel, Materiil, Alat Perlengkapan maupun sarana pendukung lainnya yang akan digunakan dalam tugas pengamanan.
“Untuk itu saya meminta agar setiap orang maupun kelompok bertanggung jawab atas tugas yang diberikan, siapa berbuat apa, bagaimana tindakan dan tau yang harus dilakukkan di lapangan,” terang Letkol I Putu Tangkas.
Ia menegaskan, Pelaksanaan tugas pengamanan dilaksanakan secara serius, amankan jalur kunjungan Wapres saat memasuki wilayah yang menjadi bagian dan tugas, gunakan prosedur pengamanan yang sudah ditetapkan dan diperintahkan.
“Mari kita laksanakan tugas ini sebaik mungkin sesuai dengan yang telah diperintahkan sehingga bisa tercapai zero accident dan zero negative,” jelasnya.
Selain itu lanjutnya, dalam kunjungan kerjanya ke NTB Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin beserta Ibu Hj. Wury Estu Ma’ruf Amin juga dalam rangka Pembukaan Rakornas XV Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia di Hotel Prime Park Mataram.
“Jadi Tugas pengamanan ini ada tugas negara yang harus di laksanakan dengan maksimal, agar seluruh personil memahami prosedur tetap pengamanan, memegang teguh disiplin serta rantai komando dan melaporkan apabila ditemukan hal yang janggal dilapangan,” tandasnya.